Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) menunjukkan persentase kandungan bahan baku atau komponen yang diproduksi di Indonesia dalam suatu produk, baik barang maupun jasa. Mengetahui nilai TKDN suatu produk sangat penting, terutama bagi pelaku bisnis yang ingin mematuhi regulasi pengadaan barang dan jasa yang ditetapkan oleh pemerintah, yang lebih mendukung penggunaan produk dalam negeri. Lalu, bagaimana cara kita mengetahui nilai TKDN pada suatu produk? Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengetahui TKDN produk dengan lebih mudah.

1. Cek Sertifikat TKDN di Kementerian Perindustrian

Langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah memeriksa apakah produk tersebut memiliki sertifikat TKDN yang dikeluarkan oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Sertifikat TKDN memastikan bahwa kandungan dalam negeri suatu produk sudah diverifikasi. Anda bisa memeriksa sertifikat tersebut melalui situs resmi Kemenperin.

Untuk memulai, Anda dapat mengunjungi situs web https://tkdn.kemenperin.go.id. Masukkan nama produk atau nomor sertifikat untuk melihat informasi lebih lanjut mengenai nilai TKDN dari produk tersebut. Dengan cara ini, Anda akan mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya.

2. Periksa Label TKDN pada Produk

Selain memeriksa sertifikat resmi, Anda juga bisa melihat label atau kemasan produk. Produk dengan TKDN tinggi biasanya mencantumkan informasi tersebut pada kemasannya. Biasanya, TKDN akan tertera dalam bentuk persentase, misalnya “TKDN: 50%”. Artinya, 50% dari total komponen produk tersebut berasal dari dalam negeri.

Oleh karena itu, Anda perlu selalu memperhatikan label pada produk yang Anda beli, terutama jika Anda ingin mendukung perekonomian dalam negeri.

3. Tanya kepada Produsen atau Distributor

Jika Anda tidak menemukan informasi mengenai TKDN pada label produk atau di situs web Kemenperin, langkah selanjutnya adalah menghubungi produsen atau distributor produk tersebut. Produsen dan distributor biasanya memiliki data lebih rinci mengenai kandungan dalam negeri produk mereka, terutama jika produk tersebut dipasarkan untuk pasar domestik. Anda bisa menghubungi layanan pelanggan atau mencari kontak produsen melalui situs resmi mereka untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

4. Gunakan Aplikasi atau Platform Penghitung TKDN

Di era digital ini, Anda juga bisa memanfaatkan teknologi untuk mempermudah pengecekan TKDN produk. Beberapa aplikasi atau platform online kini menyediakan fitur untuk mengecek nilai TKDN. Anda cukup memindai kode QR yang ada pada produk atau memasukkan informasi produk ke dalam aplikasi untuk mengetahui apakah produk tersebut memenuhi persyaratan TKDN yang ditentukan.

Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi, Anda bisa dengan mudah dan cepat memeriksa TKDN suatu produk.

5. Bertanya pada Lembaga atau Organisasi Terkait

Selain itu, Anda bisa bertanya kepada lembaga atau asosiasi industri terkait yang dapat menyediakan informasi mengenai TKDN suatu produk. Misalnya, asosiasi atau lembaga sertifikasi yang bekerja sama dengan Kementerian Perindustrian.

6. Melakukan Penilaian Mandiri (Bagi Produsen)

Bagi Anda yang merupakan produsen atau pelaku usaha, Anda bisa melakukan penilaian TKDN secara mandiri. Setelah melakukan penilaian, Anda bisa mengajukan hasil analisis tersebut ke Kemenperin untuk mendapatkan sertifikat TKDN.

7. Pentingnya Mengetahui TKDN

Mengetahui TKDN suatu produk sangat penting karena dapat memberikan berbagai keuntungan. Misalnya, produk dengan TKDN tinggi lebih mudah memperoleh izin dari pemerintah untuk digunakan dalam proyek pengadaan barang dan jasa. Dengan demikian, memilih produk dengan TKDN tinggi berarti Anda ikut berkontribusi pada penguatan ekonomi dalam negeri.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, ada beberapa cara untuk mengetahui nilai TKDN suatu produk, mulai dari memeriksa sertifikat TKDN melalui situs Kemenperin, melihat label produk, bertanya kepada produsen, hingga memanfaatkan aplikasi penghitungan TKDN. Dengan mengetahui TKDN produk, Anda tidak hanya membantu memastikan produk yang Anda pilih mendukung industri dalam negeri, tetapi juga berkontribusi pada penguatan perekonomian Indonesia. Sebagai konsumen atau pelaku usaha, mengetahui TKDN suatu produk menjadi langkah penting dalam mendukung kebijakan pemerintah dan memilih produk berkualitas.